Suatu hari kudengar teman berkata,
"Kenapa juga Aksel? tak bisa lama di Padmanaba."
tak cuma sekali, dua kali,
berkali kali sudah kalimat itu terlontar,
entah di depan ataupun belakang sekolahanku.
Kata orang,
hidup itu bagai kertas kosong,
tulislah rangkaian kehidupanmu di kertas itu,
dan biarkan orang orang membacanya,
biar mereka tahu kehidupanmu,
"Itu dia kawan! Kertas kita sama. Bedanya,
aku nulis lebih banyak padmanaba dibanding kamu.
Yah, bisa dibilang, aku nulis artikel, kalau kamu,
catatan kecil lah, memo gitu.", kata teman.
Teman,
catatan kecil tak selamanya tak berguna,
tak selamanya pula artikel lebih berarti,
don't judge an essay from it thickness,
lebih tebal tak juga berarti lebih hebat,
Coba lihat apa yang mengubah dunia ini,
apakah cikal bom atom setumpuk tebal artikel?
ataukah hanya secarik surat dari Enstein untuk F.D. Roosevelt?
Ketahuilah teman,
banyak hal hebat terjadi di dunia,
terjadi karena ulah sebuah catatan kecil.
Hidup tak mesti lama,
dan kenapa juga harus berlama,
jika tidak lama saja sudah cukup,
Kertasmu masih kosong teman,
isilah sesuka hatimu,
tulislah artikel ataupun catatan kecil,
buatnya jadi bermakna.
kupersembahkan untuk:
Teman.
